Kamis 20 Jun 2013 20:33 WIB

Wakil Wali Kota Depok Selidiki Kasus Pemecatan Guru Honorer

Rep: Alicia Saqina/ Red: Djibril Muhammad
Demo Guru (ilustrasi)
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Demo Guru (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sepertinya tak ada pilihan yang baik yang diberikan pemerintah kota kepada para tenaga pengajar honorer. Mereka telah berpuluh-puluh tahun mengabdi, tetapi yang didapatkan malah keharusan pengunduran diri.

Atas hal tersebut, Wakil Wali Kota Depok, Idris Abdul Somad pun angkat bicara. Ia mengatakan, akan mencari tahu kebenaran berita tersebut. "Masalah pemecatan saya tidak tahu. Nanti saya akan klarifikasi, dicari tahu, saya tanyakan," ujarnya, Kamis (20/6).

Idris mengaku belum mengetahui kepastian informasi pemecatan guru-guru honorer sehingga melakukan demonstrasi kemarin, namun Pemerintah Kota (Pemkot) Depok tentu akan melakukan advokasi bagi mereka.

"Pemkot tetap melakukan advokasi. Kami pasti memfasilitasi terhadap mereka guru-guru honor," katanya.