REPUBLIKA.CO.ID, CIPUTAT -- Tarif angkutan umum di Jakarta Selatan naik seribu rupiah. Kenaikan itu setelah pemerintah resmi mengumumkan BBM bersubsidi naik, Jumat (21/6) malam.
"Cuman naik seribu untuk ongkos sekarang. Lagian kalau gak dinaikkan bisa tekor nantinya," ungkap Joni (28 tahun) sopir angkutan umum Ciputat - Kebayoran Lama kepada ROL, Sabtu (22/6).
Ia mengatakan, kenaikan tarif itu baru diterapkan Sabtu (22/6) pagi. "Ini keputusan yang diambil oleh Solidaritas Masyarakat Transportasi Tangerang Selatan (Smartts) terkait dinaikkannya harga BBM," ungkapnya.
Untuk tarif pelajar, kata Joni, juga naik seribu rupiah. "Mau gimana lagi mas, daripada tekor. Terkadang saya juga kasihan sama pelajar. Tapi, kalau nanti ada yang ngasih seribu paling saya ingatkan kembali," ujarnya mengakhiri.