REPUBLIKA.CO.ID,LONDON -- Editor majalah Miranda Priestly kembali menghantui mantan asistennya Andy Sachs satu dekade kemudian dalam sekuel novel laris "The Devil Wears Prada" yang ditulis Lauren Weisberger.

Weisberger, yang kini telah menikah dan menjadi ibu, membuat kisah terbaru tentang Andy, musuh bebuyutannya Emily di majalah Runway, dan editor sinis Miranda dalam novel baru dimana pemerannya telah berubah menjadi dewasa, kecuali mantan bos Andy.

Novel sebelumnya, "The Devil Wears Prada" yang terbit pada 2003 diadaptasi menjadi film dan dibintangi Meryl Streep sebagai Miranda serta Anne Hathaway sebagai Andy yang lugu.

Penulis berkebangsaan Amerika Serikat itu mengatakan pada Reuters bahwa 10 tahun memberinya cukup waktu untuk membuat cerita baru bagi karakter yang terinspirasi dari pengalamannya menjadi asisten Editor Vogue Anna Wintour.

Selama 10 tahun sejak novel pertamanya menempati Judul Terlaris New York Times selama setahun, Andy telah menjadi perempuan sukses, menikah, menjadi seorang ibu, dan menjadi editor majalah pengantin yang membuatnya sering berkelana dan menulis.

Tiba-tiba datanglah Miranda yang kembali menghantui hidup baru Andy yang nyaman. Miranda mengancam akan menghancurkan usaha Andy karena telah berani keluar dari majalah Runway. "Andy bertemu lagi dengan musuh bebuyutannya Emily dan Miranda kembali menghantuinya," kata Weisberger.

Penulis yang telah menelurkan tiga buku lain selama satu dekade itu mengatakan dia tidak tahu apakah sekuel "The Devil Wears Prada" akan kembali ke layar lebar dengan aktris-aktris sebelumnya, Streep dan Hathaway.

Namun, dia berharap hal itu terjadi. "Saya berharap mereka akan membuat film lagi. Mereka telah menghidupkan semua karakter."

Film adaptasi yang dirilis 2006 silam dan disutradarai David Frankel itu mendapat dua nominasi Oscars dan meraup 326.5 juta dolar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika