REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Semua penyerang di Istana Presiden Afghanistan tewas. Serangan dilakukan pada Selasa (25/6) waktu setempat.
Kepala polisi Kabul, Jenderal Ayoub Salangi mengatakan penyerang berhasil dilumpuhkan setelah 90 menit baku-tembak.
Serangan tersebut dimulai setelah pukul 06.30 waktu setempat. Setidaknya satu orang terdengar menembakkan senapan otomatis di gerbang istana di pusat distrik Shash Darak.
Keberadaan Presiden Karzai tidak segera diketahui. Namun, dia dijadwalkan menghadiri acara pers di istana setelah pukul 09.00 waktu setempat.
Taliban mengaku bertanggungjawab atas serangan itu melalui pesan teks ke wartawan.
"Hari ini pada 06.30, sejumlah pembom bunuh diri menyerang istana presiden, kementerian pertahanan, dan Hotel Ariana," ujar juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid.