REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Disiplin PSSI enggan melakukan penyelidikan terkait dugaan pengaturan skor yang mengorbankan Deltras Sidoarjo. Laporan Deltras pun dimentahkan Komdis dengan alasan tidak ada bukti yang kuat.
Ketua Komdis PSSI Hinca Panjaitan mengatakan, dalam laporannya pihak Deltras tak menyertakan bukti otentik.
"Mereka mengadu tanpa bukti. Tidak ada rekaman pertandingan. Laporan mereka kami tolak," kata Hinca kepada wartawan, Kamis (27/6).
Akhir pekan lalu, ratusan Deltamania menyerbu kantor PSSI menuntut pengusutan pertandingan terakhir Grup III Divisi Utama PT. Liga Indonesia, Selasa (11/6) yang mempertemukan Perseta Tulungagung melawan Perseba Super Bangkalan. Pertandingan dimenangkan Perseta dengan skor 3-2.
Kemenangan itu menggagalkan langkah Deltras ke 12 besar meskipun pada hari yang sama Deltras sukses mengalahkan Persid dengan skor telak 4-1.
Seperti disampaikan Deltamania sebelumnya, ada banyak kejanggalan dalam kemenangan Perseta. Selain mendapat dua hadiah penalti, gol Perseta yang berbau offside pun disahkan wasit.
"Kami akan bekerja bila ada data dan bukti akurat," ujarnya.