Jumat 28 Jun 2013 18:14 WIB

Ahok Jadikan Kantor Lurah Sebagai Tempat Tarawih

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Mansyur Faqih
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketersediaan tempat ibadah yang nyaman ternyata masih menjadi masalah bagi sebagian warga ibu kota. Terutama yang tinggal di permukiman kumuh. Karenanya, Pemprov DKI Jakarta akan menjadikan kantor kelurahan dan kecamatan sebagai tempat shalat tarawih berjamaah bagi warga selama Ramadhan. 

"Kasihan nih ibu-ibu yang di gang sempit, enggak ada tempat, panas lagi. Kalau di kantor lurah kan ada AC," ujar Ahok usai rapat Safari Ramadhan di Balai Kota, Jumat (28/6). 

Menurut Ahok, kebutuhan akan masjid dan mushala meningkat sepanjang Ramadhan. Sebab, biasanya tempat ibadah umat Islam itu akan lebih padat ketimbang hari biasa. 

"Karena yang namanya shalat ini kan pas bulan puasa ramai. Sama saja kayak Kristen, ramai pas napas, natal dan paskah," ujar mantan Bupati Belitung Timur ini.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement