REPUBLIKA.CO.ID, TAMBUN -- Setelah pecahnya keributan antar warga di Jalan Raya Kalimalang KM 37, Jatimulya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, aparat kepolisian belum dapat memastikan siapa dalang dibalik bentrokan ini.
Hingga saat ini pihak kepolisian tengah memeriksa dua saksi guna dimintai keteranganya terkait bentrokan maut tersebut. Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tambun Komisaris Polisi (Kompol) Indra Arya menyampaikan belum diketahui siapa otak pelaku yang memicu terjadinya konflik ini.
"Masih dalam penyelidikan sampai saat ini. Belum ada yang ditetapkan menjadi tersangka. Dua orang tengah diperiksa keterangannya sebagai saksi dalam kejadian maut ini," kata Indra kepada Republika, Senin (1/7).
Terkait adanya korban tewas dalam tragedi ini, Indra menjelaskan, pihak kepolisian akan melakukan pengusutan terhadap tewasnya korban bernama Mada (38 tahun) warga Kampung Jati RT 01/07, Jatimulya, Tambun Selatan.
"Kita masih lakukan pengusutan dan mencari pelaku dibalik ditemukannya warga yang tewas. Berdasarkan keterangan beberapa saksi, saat itu korban hendak melerai terjadinya tawuran antara rekan-rekan korban dengan kelompok Ambon," tutur Indra.