Selasa 02 Jul 2013 17:33 WIB

Ribuan Warga Kota Sukabumi Terancam Tak Terima BLSM

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Hazliansyah
Warga bersiap mengambil uang Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Jakarta, Sabtu (22/6).  (Republika/Aditya Pradana Putra)
Warga bersiap mengambil uang Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Jakarta, Sabtu (22/6). (Republika/Aditya Pradana Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Ribuan warga Kota Sukabumi diperkirakan tidak memperoleh bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM). Ribuan warga miskin tersebut tidak tercatat dalam data penerima BLSM yang disusun pemerintah pusat.

Data dari Pemkot Sukabumi menyebutkan, jumlah warga miskin Kota Sukabumi sebanyak 68.741 jiwa atau setara dengan 17.185 KK. Sementara warga penerima BLSM berdasarkan data Kantor Pos hanya mencapai sebanyak 14.975 KK.

"Warga penerima BLSM sepenuhnya didasarkan pada data pemerintah pusat," terang Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, saat menghadiri seminar zakat di RSUD Syamsudin, Kota Sukabumi, Selasa (2/7).

Informasi yang diperolehnya, data tersebut didasarkan pada warga penerima program Jamkesmas. Padahal, kata Fahmi, dalam data Jamkesmas tersebut banyak warga yang belum terdaftar. Sehingga banyak warga Kota Sukabumi yang tidak akan memperoleh BLSM.

Fahmi berharap warga yang tidak mendapatkan BLSM agar bersabar. Sehingga tidak terjadi gejolak sosial dalam menghadapi permasalahan tersebut di tengah masyarakat.

Sebelumnya, ujar Fahmi, pemkot telah menggelar rapat koordinasi penyaluran BLSM dengan Kantor Pos. Rencanaya, penyaluran BLSM di Kota Sukabumi akan dilakukan di Kantor Pos Sukabumi.

Kepala Kantor Pos Sukabumi, Herlan Rosdianto mengatakan, penyaluran BLSM dilakukan dengan mengoptimalkan keberadaan kantor pos di masing-masing kecamatan. Sehingga proses penyaluran dapat terlaksana dengan tertib dan aman.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement