Sabtu 06 Jul 2013 21:17 WIB

Superhero Indonesia Harus Dicari

Red: Mansyur Faqih
Komik (ilustrasi)
Foto: papario2.wordpress.com
Komik (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Komikus Gundala Putra Petir Hasmi mengatakan, ketertarikan masyarakat terhadap Superhero Indonesia hanya soal waktu. Karena kecintaan masyarakat pada karya sendiri belum terbentuk.

"Masalahnya, character building yang dicita-citakan Bung Karno belum terbentuk. Padahal sekarang banyak komikus Indonesia yang tidak kalah dengan komikus dunia," katanya, Sabtu (6/7).

Hasmi mencontohkan Anak Betawi karya Rano Karno yang sempat tidak laku. "Hanya karena sungkan pada Rano Karno, maka Anak Betawi pun dilirik. Buktinya, karya itu ternyata banyak diminati masyarakat. Jadi, karakter di dalam diri kita sendiri yang belum terbentuk. Sehingga kita masih sulit menerima karya sendiri," katanya.

Menurutnya, tidak hanya soal waktu, tapi juga faktor bisnis akan menentukan. Apalagi karya komikus Indonesia sekarang banyak dilirik dunia. Seperti Ardiansyah yang terikat kontrak dengan DJ Comics di AS.