Ahad 07 Jul 2013 10:59 WIB

'ElBaradei Belum Jadi Perdana Menteri Bentukan Militer'

El Baradei
Foto: wn.com
El Baradei

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Pihak kepresidenan versi militer Mesir mengungkapkan, pembicaraan mengenai siapa perdana menteri sementara pascakudeta Mesir masih berlangsung.

Aljazeera melaporkan, otoritas setempat masih memiliki beberapa opsi terkait untuk memilih siapa yang bakal duduk di kursi perdana menteri bentukan militer tersebut. Oleh karena itu, adanya pengumuman penunjukan tokoh liberal Mesir Muhammad ElBaradei sebagai perdana menteri belum dapat dikonfirmasi.

Pada Sabtu (6/7), pihak oposisi yang disebut Tamarod (pemberontak) yang mendukung kudeta Presiden Muhammad Mursi telah membuat pengumuman, adanya penunjukkan El Baradei sebagai perdana menteri setelah adanya pembicaraan dengan Adly Mansour, pemimpin sementara Mesir versi militer.

Saat berita tersebut diumumkan, kerumunan di luar Istana Kepresidenan Ittihadiya Kairo menyambut dengan gembira. Massa yang memang berasal dari lawan Mursi mengibarkan Bendera Mesir dan membunyikan klakson mobil.

Aljazeera melaporkan, banyak Warga Mesir yang menilai penunjukkan El Baradei akan membawa perpecahan lebih lanjut di negara tersebut. Profesor Mohammad Elmasry, pengamat dari Universitas Amerika di Kairo menjelaskan, pengumuman penunjukkan El Baradei kemungkinan dilakukan untuk melihat reaksi publik.

"Dia bukan orang yang populer disini meski dia dikenal di barat,"ujar Elmasy. Profesor tersebut menjelaskan, penunjukan El Baradei tak akan diterima oleh pendukung Mursi. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement