Thursday, 2 Rajab 1446 / 02 January 2025

Thursday, 2 Rajab 1446 / 02 January 2025

MPR Cina Siap Buka Akses Investasi di Indonesia

Senin 27 Jul 2015 00:07 WIB

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Djibril Muhammad

Ketua Majelis Permusyawaratan Politik Cina (CPPCC atau Ketua MPR Cina) H.E. Yu Zhengsheng melakukan kunjungan ke Indonesia.

Ketua Majelis Permusyawaratan Politik Cina (CPPCC atau Ketua MPR Cina) H.E. Yu Zhengsheng melakukan kunjungan ke Indonesia.

Foto: MPR

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan dan Ketua MPR Negara Cina Yu Zhengsheng melaksanakan perbincangan kenegaraan dalam jamuan makan malam usai pejabat tinggi tirai bambu itu berkeliling Jakarta sejak Senin (27/7) pagi.

Dalam jamuan tersebut, Yu yang merupakan Chairman of the National Commitee of the Chinese People's Political Consultative Conference (CPPCC) mengajak sejumlah delegasi Cina bersamanya.

Antara lain Sekretaris Jenderal Parlemen RRC Zhang Qingli, Ketua wakil ketua Parlemen Wang Qinmin, serta anggotanya Zhou Bohua, Luo Zhengfu. Dalam pertemuan tersebut, Yu yang juga didampingi duta besar Cina untuk Indonesia Xie Feng, dan Wakil Menteri Luar Negeri China Liu Zhenmin bicara dengan wakil Indonesia tentang kerjasama ekonomi RI-Cina.

"Hubungan Ri-Cina sudah lama berlangsung, kami yakin kerjasama bilateral di antara dua negara akan terus berlangsung baik," ujar Zulkifli dalam keterangannya usai pertemuan di Hotel Mulia, Senayan Senin (27/7).

Sementara itu Yu berujar bahwa Cina akan senantiasa mengembangkan kerja sama dengan Indonesia. Bahkan, sekembalinya ke Cina, Yu berjanji akan masif mengajak pengusaha di negara asalnya untuk berinvestasi di Indonesia.

Dia pun mengundang perwakilan parlemen Indonesia untuk bisa berkunjung dan melihat kemajuan Cina. "Ini tentu menggembirakan," tanggap Zulkifli.

Dalam pertemuan tersebut, Perhimpunan Pengusaha Indonesia Tionghoa (Perpit) juga ikut hadir untuk terlibat dalam jamuan. Salahsatu pengusaha kondang yang hadir ialah Alim Markus yang dikenal sebagai pemimpin Grup Maspion.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler