REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- MPR mengupas buku 'Peran Lansia dalam Pembangunan'. Hadir sebagai pengupas buku mantan menteri kependudukan dan BKKBN di masa Orde Baru Haryono Suyono, dosen kependudukan UI Paulus Wirutomo, Adhi Santika, dan Endang Mulia Astuti
Wakil Sekretaris Jenderal MPR Selfi Zaini dalam sambutan mengatakan acara bedah buku yang mengambil tema mengenai lansia sangat bermanfaat. "Mudah-mudahan dalam acara ini kita bisa memetik hikmahnya," ujarnya.
Irna Permatasari yang juga penulis buku soal lansia dan dalam kesempatan itu sebagai pembuka diskusi menuturkan di antara negara yang paling peduli pada lansia adalah Cina. Di negara itu, lansia sangat diperhatikan di mana di setiap hari-hari tertentu para lansia dianjurkan untuk bersenam dan mendengarkan musik.
Selain itu, para lansia disediakan ruang terbuka hijau dan taman agar di tempat itu para lansia bisa menikmati masa tuanya, seperti main kartu. Orang-orang yang merawat lansia di rumah sendiri juga akan diberi tunjangan. Kepedulian negara Cina pada lansia disebabkan negara itu berusaha keras agar marga keturunan bisa dipertahankan.