REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua MPR Oesman Sapta, membuka secara resmi Pameran Pariwisata Umrah dan Haji Internasional ke-8 di Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta, Rabu (26/10). Peresmian tersebut juga dihadiri Duta Besar Jordania untuk Indonesia Walid Al Hadid.

Pameran yang berlangsung di Ballroom Raffes Hotel ini diikuti 55 peserta yang terdiri para pengusaha travel biro haji dan umrah, perhotelan, dan restoran dari Timur Tengah, khususnya di Arab Saudi.

Pameran ke-8 Haji Umrah Pariwisata di Raffles Hotel ini berlangsung selama dua hari hingga 27 Oktober 2016. Pameran ini merupakan yang ketiga kalinya diselenggarakan di Indonesia.

Oso, sapaan akran Oesman Sapta menyatakan, bicara soal haji dan umrah, semua orang ingin mendapatkan pelayanan yang paling baik. Dari pengalamannya naik haji pada 1982 dan terakhir dua bulan lalu, dia mengaku mendapat pelayanan yang baik dari hotel-hotel yang pernah ditempatinya.

Oleh karena itu, Oso menegaskan, tak perlu diragukan lagi bahwa even ini diselenggarakan oleh orang-orang profesional. Menurutnya, apa yang ditampilkan dalam pameran itu pada dasarnya adalah fasilitas yang disediakan di Arab Saudi. ''Mereka, di Arab Saudi juga bersaing, terutama antar hotel dalam soal harga. Maka pandai-pandai orang Indonesia menempat diri,'' ucapnya.

Apalagi, lanjutnya, peluang Indonesia sangat besar, yaitu sekitar 600 ribu jemaah haji dan umrah setiap tahun. "Kalikan saja 600 ribu kali, katakanlah 1000 dolar Amerika per orang, itu sudah sangat besar,'' jelas dia menambahkan.