REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pemerintah Filipina pada Rabu meyakinkan akan menyiarkan laporan Biro Penyelidikan Nasional (NBI) tentang pembunuhan seorang nelayan Taiwan pada Mei.
Juru Bicara Kepresidenan Edwin Lacierda dalam jumpa pers mengatakan bahwa NBI telah melakukan penyelidikan mendalam. "Jadi kita akan merilis laporan seperti yang kita lihat, karena pemerintah Filipina memandang, seperti bagaimana mereka melihat situasi," katanya.
Presiden Benigno Aquino III telah memerintahkan NBI untuk melakukan penyelidikan menyeluruh atas insiden yang melibatkan Penjaga Pantai Filipina (PCG). Seorang nelayan Taiwan 65 tahun tewas ketika penjaga pantai Filipina menembaki sebuah kapal nelayan Taiwan.
Menteri Kehakiman Leila de Lima, yang memiliki yurisdiksi atas NBI, menyampaikan laporan kepada Presiden bulan lalu.
Aquino belum mengungkapkan hasil penyelidikan. Tetapi De Lima sebelumnya mengatakan bahwa bagian dari rekomendasi adalah pengajuan tuntutan pidana dan administratif terhadap personil PCG yang terlibat dalam tragedi tersebut.