REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Klub Liga Primer Inggris asal London, Arsenal, sedang berada di Jakarta, Indonesia. Rangkaian agenda acara pun dilakoni Theo Walcott cs selama turnya di Jakarta.
Sejak tiba di Jakarta, Jumat (12/7) petang, skuat Arsenal menjadi sorotan media massa ibu kota. Rangkaian agenda acara yang dilakoni the Gunners selalu menjadi pemberitaan dimana-mana.
Mengingat tur 2013 Arsenal di Asia bersamaan dengan bulan suci Ramadhan, agenda berbau Islami pun dilakoni tim yang bermarkas di Emirats Stadium ini. Pelatih Arsenal, Arsene Wenger menyempatkan diri untuk ikut berbuka puasa bersama sejumlah anak Indonesia.
'Sang Profesor' terlibat dalam sebuah agenda acara yang membantu Yayasan 'Save The Children'. Kegiatan amal ini berupa bantuan donasi bagi delapan anak remaja tak mampu dari Bandung, Jawa Barat.
Arsenal melalui Arsenal Foundation berkomitmen memberikan bantuan 300 ribu poundsterling kepada Yayasan 'Save The Children' selama tiga tahun berturut-turut. Bantuan tersebut ditujukan untuk membantu sekitar 4.000 anak-anak tak mampu dengan menyediakan pendidikan.
Dalam kesempatan ini, delapan remaja tak mampu ini juga berkesempatan belajar memasak dari koki restoran. Wenger yang ditemani dua pemain muda Chuks Aneke dan Chuba Akpom memperhatikan kebolehan delapan remaja tersebut.
Saat buka puasa bersama tiba, delapan remaja tersebut pun duduk satu meja bersama Wenger dan lainnya. Canda tawa dan keakraban mewarnai pertemuan singkat tersebut.
Di penghujung acara, Wenger mendapat hadiah khas Indonesia. Ya, pelatih asal Prancis ini dihadiahi batik. 'Sang Profesor' pun terlihat sangat happy mendapat hadiah.
"Saya akan menyimpan batik ini selamanya," kata Wenger sambil mengenakan batik yang baru saja diterimanya.