REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Murid Sekolah Masjid Terminal (Master) Depok sudah mengetahui rencana penggusuran lahan sekolahnya. Mereka pun mengungkapkan kekhawatirannya jika sekolah gratis tersebut digusur.
"Jangan digusur, masa sekolah digusur. Mendingan, mall atau apartemen yang digusur" ungkap Nur, Sisiwi kelas 3 SMA kepada RoL, Senin (15/7).
Sisiwi Kelas 3 SMA Jesica juga menuturkan hal yang sama. Jika digusur, ujarnya, maka anak-anak yang kurang mampu tidak akan tahu akan bersekolah dimana.
Kalau terpaksa tergusur, siswi Kelas 1 SMA Ranti berharap sekolahnya dipindahkan. Jadi, kegiatan sekolah bisa terus berlangsung.
Rencana penggusuran sekolah besutan Yayasan Bina Insan Mandiri tersebut sudah dapat dipastikan. Tetapi, pihak pengelola belum mengetahui kapan pelaksanaannya. Rencananya, sekolah dengan 5.000 siswa tersebut akan dijadikan pusat perbelanjaan.
Pendiri Sekolah Master Nurrokhim masih melakukan kompromi dengan Perusahaan Pengembang dan Instansi-instansi terkait.
Ikuti Whatsapp Channel Republika