REPUBLIKA.CO.ID,Maskapai penerbangan Asiana Airlines, yang pesawatnya mengalami kecelakaan di bandara San Francisco AS, Ahad (14/7) menegaskan reputasinya dirusak oleh laporan stasiun televisi San Fransisco.

Stasiun televisi itu menggunakan nama-nama palsu dan bernuansa rasial atas keempat pilot Asiana, yang pesawatnya jatuh bulan ini. Asiana mengatakan sedang mempertimbangkan untuk mengambil langkah hukum.

Seorang penyiar KTVU-TV membaca nama-nama pilot tersebut pada Jumat (12/7) dan kemudian memohon maaf karena salah setelah jeda iklan. Laporan itu disertai grafik nama-nama palsu bersama sebuah foto pesawat Asiana yang terbakar. Petikan laporan itu menyebar di dunia maya setelah disiarkan.

Dewan Keamanan Transportasi Nasional NTSB juga telah minta maaf, dengan mengatakan seorang staf paruh waktu telah mengkonfirmasi secara keliru nama-nama awak pesawat naas itu.