Selasa 16 Jul 2013 09:56 WIB

Hikayat Harut dan Marut

Red: Heri Ruslan
Gurun pasir di Mesir
Gurun pasir di Mesir

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Afriza Hanifa.

Alkisah, dua malaikat diutus Allah untuk turun ke Kota Babil, yakni sebuah kota di Irak bekas ibu kota Babilonia Kuno. Harut dan Marut, demikian nama dua malaikat tersebut. Saat itu, warga kota diliputi kegelisahan dan kesyirikan akibat tersebarnya sihir. Negeri yang saat itu dipimpin Raja Nebucadnezar pun carut-marut akibat tersebarnya sihir hingga dapat menyebabkan penyakit sampai membuat suami istri bercerai.

Sihir yang tersebar tersebut bermula ketika Raja Nebucadnezar menahan orang-orang Yahudi setelah menyerang Palestina. Tawanan tersebut pun mulai memainkan sihir saat tiba di Kota Babil. Yahudi memang dikenal sebagai bangsa yang sangat dekat dan mahir mempraktikkan ilmu sihir. Dengan pengetahuan sihir yang mumpuni, mereka kemudian menakut-nakuti warga Babil dengan membuat lingkaran besar sebagai lingkaran sihir.

Demi melenyapkan ketakutan warga akibat sihir tersebut, diutuslah dua malaikat ke Kota Babil, Harut dan Marut. Keduanya diutus untuk mengajarkan sihir kepada warga Babil. Bukan untuk berbuat kejahatan, sihir yang diajarkan keduanya hanyalah untuk menjelaskan hakikat sihir.