REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Sedikitnya sembilan warga Suriah, termasuk seorang anak-anak, dieksekusi oleh pasukan pemerintah di pos pemeriksaan di Provinsi Damaskus, kata kelompok pemantau pada Selasa (16/7).
"Sembilan penduduk, termasuk seorang bocah, ditembak mati oleh pasukan rejim di kota Qara di kawasan Qalamun, Provinsi Damascus, kemarin," kata Pengamat HAM Suriah, seperti dilaporkan AFP.
Mereka dihukum mati di pos pemeriksaan di wilayah itu, kata kelompok tersebut mengutip pegiat setempat. Rekaman video penembakan yang diambil oleh pegiat itu dikirim dan disaksikan oleh lembaga pemantau HAM, menunjukkan jasad para korban terbaring di atas lantai dengan luka tembak, beberapa ditutup dengan plastik.
Di Provinsi Homs, di wilayah tengah, anggota milisi pro-pemerintah juga diduga membunuh tujuh anggota komite rekonsiliasi di desa Hajar Abyad, kata Pengamat HAM. Gambar yang beredar menunjukkan kantong mayat warna hitam dengan tempelan kertas bertuliskan nama masing-masing korban.
Lembaga pengamat HAM itu menyatakan lebih dari 100 ribu orang diperkirakan terbunuh di Suriah sejak kerusuhan meletus pada Maret 2011, menentang kepemimpinan Presiden Suriah Bashar al-Assad.