Ahad 21 Jul 2013 21:24 WIB

Jalan Riau Bandung Jadi Satu Arah

Jalan Riau Bandung tempat sejumlah factory outlet
Foto: blog.malaysia-asia.my
Jalan Riau Bandung tempat sejumlah factory outlet

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG --  Uji coba satu arah (one way) di Jalan LLRE Martadanita (Riau) Kota Bandung yang terkenal sebagai kawasan factory outlet berlangsung Ahad (21/7).

Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Yully Kurniawan mengatakan uji coba satu arah tersebut dilakukan dari pukul 11.00 hingga 14.00 WIB. "Uji coba ini karena setiap akhir pekan di kawasan ini kerap terjadi kepadatan arus lalu lintas hingga menyebabkan kemacetan," kata Kasatlantas.

Uji coba satu arah dari arah barat ke timur Jalan Riau Kota Bandung dimulai dari perempatan Jalan Riau menuju Jalan Trunojoyo lalu ke Jalan Seram (Kawasan Riau Junction) hingga perempatan Jalan Riau. Dari perempatan Jalan Riau lalu ke Jalan Citarum dan ke Jalan Lombok (perempatan kawasan KFC). "Tentunya kami harap masyarakat bisa menyesuaikan uji coba satu arah ini. Kami uji cobakan untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas. Terutama menjelang Lebaran nanti," katanya.

Sejumlah pengendara khususnya wisatawan dari luar Kota Bandung yang biasa datang ke kawasan FO mengeluhkan uji coba satu arah di Jalan Riau tersebut. "Bingung juga sih, soalnya begitu masuk ke sini (Jalan Riau) dari arah Dago langsung saja. Ini jadi ngak bisa," kata Bilal Ramadhan (26). warga Jakarta.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement