Senin 22 Jul 2013 03:57 WIB

Sekjen PPP: Rakyat Terganggu Survei Pesanan

Survei bursa capres 2014
Foto: Antara
Survei bursa capres 2014

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy mengatakan, rakyat terganggu oleh survei elektabilitas pesanan untuk menggiring pada opini tertentu. Menurutnya, bila dibiarkan, rakyat akan terus mendapatkan informasi kehidupan politik nasional dengan cara yang sesat. “PPP tidak terganggu oleh survei. Tapi, rakyat terganggu dengan survei pesanan yang membolak-balik opini atas nama metode ilmiah,” kata Romahurmuziy melalui pesan singkat, akhir pekan lalu.

Romahurmuziy mengusulkan agar lembaga survei diakreditasi. Sehingga, lembaga survei tidak bermain-main dengan opini berbalut metode ilmiah survei. “Lembaga survei harus mengakreditasi dirinya dengan kesepakatan yang mereka bangun dalam asosiasi lembaga-lembaga survei,” katanya.

Menurut dia, beberapa hal yang perlu diatur lembaga survei, di antaranya, kualifikasi para peneliti, periode sampling, jumlah sampel untuk setiap tingkat kepercayaan, metodologi survei, dan akuntabilitas publikasi yang dilakukan. Dengan demikian, kata dia, lembaga survei yang tidak terakreditasi dapat diabaikan hasilnya sedangkan lembaga yang terakreditasi, hasil publikasi surveinya bisa diperbandingkan sebagai alat ukur ilmiah.

Ia menambahkan, perlu dilakukan survei atas tingkat kepercayaan masyarakat terhadap survei. Hal ini untuk mengembalikan kredibilitas lembaga survei yang terpuruk akibat publikasi berlebihan dari lembaga survei yang tak jelas dengan kualitas yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. “Apakah masyarakat percaya kepada survei atau masyarakat memang tidak pernah percaya. Ini penting sebagai bentuk kejujuran keberadaan lembaga survei yang mengklaim menggunakan metode ilmiah dalam cara kerjanya,” katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement