REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG---Pengguna jasa maskapai penerbangan Silk Air tujuan Palembang-Singapura pada bulan puasa Ramadhan 1434 Hijriah/2013 Masehi masih tetap tinggi seperti bulan-bulan sebelumnya. "Berdasarkan data penjualan tiket selama Juli 2013, jumlah penumpang atau tingkat 'loadfactor' hampir sama seperti bulan sebelumnya yakni rata-rata masih berada pada posisi 60 persen lebih," kata Kepala Perwakilan Silk Air Sumsel Feriyanto di Palembang, Senin.
Berdasarkan data penjualan tiket selama bulan puasa ini cukup stabil, tidak terjadi kenaikan atau penurunan jumlah penumpang yang berarti.
Setiap kali penerbangan dari Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, paling tidak 60 persen tempat duduk yang tersedia terisi penumpang yang akan melakukan perjalanan bisnis, wisata, bahkan berobat ke rumah sakit yang ada di Singapura. "Pesawat Airbus 320 dengan kapasitas tempat duduk 12 kelas bisnis dan 138 kelas ekonomi ini, dari jumlah tempat duduk yang tersedia 60 persen di ataranya sudah terisi," ujarnya.
Menurut Feri, aktivitas masyarakat Sumsel melakukan perjalanan ke Singapura cukup tinggi, meskipun demikian belum ada rencana untuk menambah penerbangan. "Sekarang ini jadwal kami masih tiga kali dalam seminggu yakni penerbangan hari Selasa dan Sabtu pada pagi hari pukul 9.30 WIB sedangkan untuk penerbangan hari Rabu pada malam hari pukul 18.50 WIB," ujar Feri.
Mengenai tarif tiket Silk Air untuk penerbangan Palembang-Singapura, sekarang ini masih ditetapkan kelas ekonomi pada posisi berkisar Rp 1,9 juta hingga Rp 2,5 juta per orang untuk penerbangan pergi dan pulang (PP) sedangkan kelas bisnis pada posisi sekitar Rp 6 juta (PP) per orang, kata dia pula.