REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) resmi ditetapkan sebagai tempat pelaksanaan Islamic Solidarity Games (ISG) III pada 22 September sampai dengan 1 Oktober mendatang.
Pemprov bersama Komite Olahraga Nasional Indonsia (KONI) Sumsel, selain mempersiapkan fasilitas fisik venues pertandingan, juga mempersiapkan desain maskot dan logo pekan olahraga negara-negara Islam tersebut.
Ketua KONI Sumsel Muddai Madang, Senin (22/7) mengatakan, "Kita sudah mengadakan rapat dan sudah menentukan desain logo dan maskot ISG III. Untuk maskot ISG III adalah harimau Sumatera dan logo menggunakan desain jembatan Ampera.
Menurut Muddai Madang desain maskot dan logo sudah jadi dan siap untuk launching. Untuk launching logo dan maskot panitia sekarang menanti Keppres.
"Kita harapkan Keppres bisa terbit Selasa (23/7) besok lalu pada 24 Juli kita lakukan launching. Meningat waktu yang sudah mepet begitu Keppres sudah terbit kita langsung lakukan launchinglogo dan maskot ISG," katanya.
Dengan telah ditetapkannya Sumatera Selatan sebagai tempat pelaksanaan ISG, maka desain logo yang sudah dibuat untuk pelaksanaan ISG di Pekanbaru batal dan tidak akan digunakan.
Logo baru menampilkan Jembatan Ampera sebagai latar yang mencirikan tempat penyelenggaraan dengan dikelilingi lima bulan sabit, lima warna dan lima rukun Islam.
Untuk maskot harimau akan menggnatikan maskot burung yang didesain untuk pelaksanaaan ISG di Pekanbaru, Riau. Makna maskot harimau Sumatera memiliki makna lebih mendalam dibandingkan logo sebelumnya.
Maskou harimau Sumatera mengingatkan pada maskot Pekan Olahraga Nasional (PON) XVI yang juga dilaksanakan di Sumatera Selatan tahun 2004 dan pembukaannya juga berlangsung di stadion Gelora Sriwjaya di Jakabaring Sports City.