REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang menyatakan stok kebutuhan darah untuk wilayah Kota Tangerang diperkirakan aman hingga lebaran.
Hal tersebut dikarenakan Unit Donor Darah PMI sudah menyediakan kebutuhan darah dari H-2 sebelum Ramadhan sebanyak dua kali lipat dari biasanya.
Fitri Widiastuti, Bagian Penjadwalan Donor Darah Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang memaparkan hingga pertengahan bulan Ramadhan saat ini kondisi stok darah masih mencukupi.
“Sekarang masih normal hingga hari ke-15 Ramadhan, stok darah aman khususnya untuk wilayah Kota Tangerang,” katanya pada Republika, Rabu (24/7).
Menurutnya, PMI Kota Tangerang memasok tidak hanya untuk Kota Tangerang tetapi juga wilayah Banteng lainnya baik Cilegon, Serang, Kabupaten Tangerang bahkan Bogor.
Fitri mengatakan, sudah melakukan antisipasi pada H-2 sebelum Ramadhan dengan menyediakan stok kantong darah hingga dua kali lipat. Jika biasanya menyediakan stok 3.500 kantong darah maka menyediakan hingga sekitar 6.000 kantong darah.
Pada bulan sebelumnya yaitu Mei dan Juni juga sudah melakukan upaya untuk melakukan kegiatan donor darah di berbagai tempat. Hal tersebut bertujuan untuk menabung kebutuhan darah selama Ramadhan maupun menjelang Idul Fitri.
“Rata – rata sekitar 3.500 kantong darah keluar setiap bulannya untuk sejumlah daerah tapi prioritas Kota Tangerang. Sementara ada 130 – 140-an kantong darah yang keluar setiap harinya,” ujarnya.
Semua itu, untuk memenuhi kebutuhan darah baik dari keluarga pasien maupun dari puluhan rumah sakit swasta maupun pemerintah. Sejauh ini, masyarakat yang melakukan donor darah terdiri dari perorangan maupun komunitas.
Adapula kelompok donor yang sudah rutin melakukan donor darah itulah yang membuat stabil setiap harinya.