REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Selama bulan puasa hingga Lebaran 2013, Kantor Bank Indonesia Yogyakarta menyiapkan uang sebesar Rp 3,1 triliun untuk pengisian ATM dan penukaran uang.
''Khusus untuk penukaran uang receh yang disiapkan sebesar Rp 1 triliun. Uang tersebut juga didistribusikan ke semua bank di DIY dan juga BPR. Karena itu semua bank saya minta untuk memberikan pelayanan penukaran yang kepada nasabah,''kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Yogyakarta, Arief Budi Santoso, pada wartawan di Kepatihan Yogyakarta, Rabu (24/7).
BI Yogyakarta selain menyediakan penukaran uang di bank, juga penyiapkan penukaran yang dengan model kas keliling di pasar-pasar. Tak hanya itu, BI juga menyiadakan loket khusus penukaran uang terletak di belakang kantor.
''Saya siapkan loket khusus dan ada tenda untuk antre di sisi Timur kantor BI Yogyakarta. Nomor antre yang disiapkan 600 nomor per hari, tetapi apabila masih kurang bisa mencapai 1000 nomor,''kata dia.
Ia mengatakan bagi masyarakat DIY yang tempat tinggalnya jauh dari kota Yogyakarta, bisa melakukan penukaran uang di BPR setempat. BPR akan mengambil uang receh di BI setiap seminggu sekali.
Arief mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan penukaran yang di bank . Batasan penukaran yang receh bagi setiap nasabah sebesar Rp 5 juta.