CANBERRA -- Pendiri WikiLeaks Julian Assange telah mengumumkan kandidat dari partainya jelang Pemilu federal di Australia.
Assange mengumumkan nama nama kandidatnya secara online dari lokasi persembunyian di Kedutaan Besar Ekuador di London agar menghindari upaya ekstradisi ke Swedia. Tujuh kandidat ditunjuk untuk kursi senator yang mewakili negara bagian Victoria, Western Australia dan New South Wales.
Para kandidat itu berprofesi sebagai akademisi, jurnalis dan aktivis HAM. Assange mengincar kursi Senat di Victoria bersama dengan Leslie Cannold, seorang ahli etika dan penulis dan Binoy Kampmark, seorang peneliti hukum, hubungan internasional dan sejarah.
Partai WikiLeaks menyebut seorang pengacara dan aktivis HAM Keliie Tranter mewakili negara bagian New South Wales berdampingan dengan Alison Broinowski seorang akademisi dan jurnalis. Partai baru tersebut mengungkapkan jika nantinya bakal terpilih akan meminta kebijakan baru partai Buruh terkait pencari suaka di Papua Nugini transparan dan orang orang yang ditahan di pusat detensi imigrasi tidak lebih dari 45 hari.
Semantara kebijakan partainya akan berfokus pada kebebasan pers dan perubahan iklim.