REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Menjelang malam tim gabungan kembali menemukan dua mayat imigran gelap jenis kelamin wanita yang mengambang di tengah perairan laut selatan Cianjur, Jabar, Kamis (25/7).
Kapolres Cianjur, AKBP Dedy Kusuma Bakti, mengungkapkan, setelah nelayan berhasil menemukan dua mayat imigran gelap berjenis kelamin pria warga negara Srilanka dan Iran, tim gabungan kembali berhasil menemukan dua jenazah imigran gelap jenis kelamin wanita warga negara Srilanka.
"Keduanya ditemukan di pesisir Pantai Cikakap Tanjungsari, Kecamatan Agrabinta, yang berjarak sekitar 18 kilometer dari pantai Jayanti. Kedua jasad imigran tersebut langsung dibawa ke Puskesmas Cidaun," katanya.
Dia menambahkan, selanjutnya jenazah yang berhasil ditemukan akan dibawa ke Rumah Sakit Polri Keramatjati Jakarta, guna otopsi. Kapolres menuturkan, para imigran gelap itu tiga hari lalu dilaporkan tenggelam bersama kapal yang akan membawa mereka ke Christmas Island.
Dalam pencarian tersebut Polres Cianjur menurunkan kekuatan jajaran Rayon Polsek wilayah selatan Cianjur, masing-masing Polsek Tanggeng, Cibinong, Agrabinta, Sindangbarang, Pagelaran, Cidaun dan Naringgul, yang dipimpin AKP Itang, Kapolsek Sindangbarang.
Hingga hari ketiga ini pihaknya telah menemukan 13 orang korban meninggal dunia dan 189 korban selamat, yang telah dievakuasi dari tiga penampungan sementara ke penampungan imigrasi di Bogor dan Sukabumi. Pencarian akan dilanjutkan Jumat dengan menyisir wilayah Cidaun, Sindangbarang dan arah barat Pantai Agrabinta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika