REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid berharap Indonesia mengambil tindakan konkret untuk menyikapi apa yan tengah terjadi di Mesir.
Terlebih lagi, ia mengatakan apa yang terjadi di Mesir adalah sebuah kejahatan bagi demokrasi dan kemanusiaan. Menurut Hidayat, militer Mesir telah meruntuhkan tembok demokrasi dengan mengkudeta pemimpin pertama yang terpilih secara demokratis.
Hidayat menegaskan Indonesia terutama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sepatutnya melakukan tindakan efektif. Ketimbang SBY hanya berkomentar soal Mesir di jejaring sosial media, Twitter.
"Karena Mesir melakukan revolusi dan menjalankan demokrasi pertama mereka dengan menyontoh Indonesia. Presiden SBY sepatutnya langsung mengutus menteri luar negeri atau meminta Organisasi Kerja sama Islam (OKI) segera menggelar sidang istimewa," kata Hidayat kepada Republika, Ahad (28/7).
Bahkan, kalau perlu kata Hidayat SBY bisa mengajukan ke Dewan PBB untuk segera menggelar sidang istimewa. Imbauain ini ia serukan karena Hidayat mengaku sangat menyesalkan sikap diam Liga Arab dan OKI. Sepatutnya mereka melakukan aksi solidaritas dengan apa yang terjadi di Mesir.