REPUBLIKA.CO.ID, PANDEGLANG -- Permintaan rental mobil di Kabupaten Pandeglang, Banten, jelang Lebaran 2013, mengalami peningkatan. Bahkan, jauh hari sudah dipesan sehingga banyak yang tidak kebagian mobil.

Beberapa pengusaha rental mobil ketika dikonfirmasi, Jumat (2/8), menjelaskan, sebagian besar permintaan penyewaan untuk keperluan mudik atau perjalanan ke luar kota. "Saya ada tiga unit mobil untuk direntalkan, dan semuanya sudah dipesan. Masih banyak yang minta tapi tidak ada lagi kendaraannya," kata Ajat, pengusaha rental mobil di Kelurahan Pagadungan, Pandeglang.

Ajat menjelaskan, penyewa mobilnya semuanya untuk masa tujuh hari, dengan biaya Rp 400 ribu per hari dengan sistem lepas kunci. "Lepas kunci, artinya kunci mobil kita serahkan pada penyewa, dan untuk biaya selama diperjalanan tanggung jawab penyewa," katanya.

Harga sewa mobil, tutur Ajat, menjelang Idul Fitri mengalami kenaikan dibandingkan bulan biasa, yang hanya Rp 300 ribu per hari. Dedi pengusaha rental lainnya, juga mengaku kebanjiran pesanan penyewaan menjalankan Lebaran, dan tidak seluruh permintaan dapat dipenuhi.

"Mobil saya hanya empat unit, dan semuanya sudah dipesan. Seluruh pemesan untuk mudik ke Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujar Ajat.

Dijelaskan Ajat, setiap menjelang Lebaran permintaan mobil sewa mengalami peningkatan, dan kenaikan harga tidak mengurangi minat masyarakat untuk merental mobil. Dedi juga menyatakan, seluruh penyewaan kendaraannya dengan sistem lepas kunci, karena penyewa ingin lebih leluasa dan mengurangi biaya.

"Kalau sopir dari kita mereka harus memberi uang makan dan menanggung kebutuhan selama di perjalanan, makanya semuanya memilih lepas kunci," imbuh Ajat.

Terkait keamanan, menurut dia, mobilnya hanya diberikan pada warga yang sudah dikenalnya dengan baik. "Semuanya pelanggan. Saya tidak berani nyewain mobil pada orang yang baru kenal, karena banyak kejadian penipuan," tutup Ajat.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00