REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pelaku penembakan sipir Lembaga Pemasyarakatan Wirogunan Yogyakarta Agus Susetyo pada Rabu (7/8) pukul 22.00 WIB dua orang dengan ciri berambut panjang.

Menurut keterangan dari anak korban, Gamas Adiprasetyo, (13), Kamis, saat sebelum kejadian korban sedang duduk di teras Rumah Dinas Lapas Wogonunan Yogyakarta, Rt30. Rw 08 Wirogunan, Kelurahan Gunungketur. Pakualaman Yogyakarta.

"Pelaku penembakan dua orang dengan rambut panjang berboncengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio warna gelap," katanya.

Ia mengatakan, salah satu pelaku turun degan masih memakai helm dan tiba-tiba langsung terdengar suara letusan tembakan sebanyak dua kali. "Kemudian pelaku lari ke arah selatan atau ke arah lapangan bulu tangkis," katanya.

Setelah terkena dua tembakan, terlihat korban jatuh di bawah dan keluar darah pada bagian perut.

Korban masih bisa berjalan dengan ditatih Pak Dodi, Pak Siswanto, Pak Basir dan dibawa ke Rumah Sakit. Bethesdha Lempuyang Wangi oleh Pak Dodi dan Pak Siswanto (ketua komplek) asrama dan isteri korban Yeni Rela Krisnani. Pukul 22.30 WIB, korban dirujuk di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Kapolda DIY Brigjen Pol Haka Astana mengatakan pelaku dua orang tidak dikenal yang .mendatangi korban lalu menembak korban.

Menurut dia, di lokasi kejadian ditemukan barang bukti tiga butir selongsong amunisi kaliber 9 mm yang diduga dari senjata api yang digunakan untuk menembak korban. "Saat ini kami masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan sejumlah saksi untuk mengetahui pelaku maupun motifnya," katanya.

Saat ini korban yang dalam kondisi kritis dirawat di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika