Jumat 09 Aug 2013 08:46 WIB

Anggota Parlemen Israel: Warga Palestina Tidak Berhak Hidup

Zionisme (ilustrasi).
Foto: Panoramio.com
Zionisme (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, Kantor berita Palestina di Tepi Barat, Alray melaporkan bahwa Eli Ben Dahan yang juga merupakan wakil menteri pelayanan agama menghasut para pemukim ilegal Yahudi untuk membunuhi warga Palestina. Dahan menggambarkan warga Palestina sebagai, “binatang yang tidak berhak untuk hidup,” dan menyerukan untuk membunuh mereka.

Ia mengklaim bahwa rakyat Palestina tidak menginginkan perdamaian dan menuduh mereka mengajari anak-anaknya di kamp pengungsi cara menggunakan senjata untuk membunuh orang-orang Yahudi seperti dilansir situs sahabatalaqsha.

Sementara itu, anggota parlemen Israel dari partai Likud, Moshe Feiglin menyerukan penyerangan terhadap Masjidil Aqsha selama bulan suci Ramadhan.

Kantor berita PIC (Palestinian Information Center) melaporkan, bahwa sebuah saluran televisi Ibrani mengutip pernyataan Feiglin yang mengatakan, pencegahan orang-orang Yahudi ke Masjidil Aqsha selama bulan Ramadhan adalah sebuah masalah, apalagi di tengah ‘pembicaraan perdamaian’ yang tengah berlangsung antara Israel dan Palestina.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement