REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Majelis Permusyaratan Rakyat (MPR), Sidarto Danusubroto meminta umat Islam Indonesia menjadikan Idul Fitri sebagai momentum pengamalan empat pilar kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut Sidarto, empat pilar kebangsaan merupakan fitrah Bangsa Indonesia. "Mari kita jadikan momentum Idul Fitri untuk kembali kepada fitrah kebangsaan Indonesia empat pilar sebagai rumah bangsa," kata Sidarto saat dihubungi Republika, Ahad (11/8).
Sidarto menyatakan empat pilar kebangsaan yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI merupakan tali perekat yang menyatukan Bangsa Indonesia. Bangsa ini menurutnya akan mencapai tujuan kemerdekaan bila setiap kompenen mengamalkan empat pilar kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari. "Demi Indonesia ke depan yang lebih baik," ujarnya.
Mantan ajudan Presiden Soekarno yang kini menjabat Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan ini menyatakan empat pilar kebangsaan dilahirkan para pendiri bangsa. Dia berharap bangsa ini menjaga warisan para pendiri bangsa tersebut.
"Kita perlu kawal dan jaga bersama demi kelestarian dan kejayaan NKRI kedepan," katanya.