REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Kendaraan masuk ke Bali pascalibur Lebaran atau H+4 Idul Fitri 1434 Hijriyah mulai meningkat. Namun, jumlah yang masuk Bali belum seimbang dengan jumlah kendaraan yang keluar dari Bali saat arus mudik.
"Ratusan ribu pemudik beserta kendaraannya belum balik ke Bali," kata Manajer Operasional PT Indonesia Feryy (ASDP Pelabuhan Gilimanuk, Wahyudi Susianto, Senin (12/8).
Dikatakannya, kendati pemudik yang kembali ke Bali belum maksimal, namun PT ASDP telah mengantisipasi kemungkinan terjadinya lonjakan penumpang. Adapun untuk melayani penyeberangan di Selat Bali, saat ini pihaknya mengerahkan 27 unit kapal di dermaga ponton dan dermaga alam.
"Saat puncak arus mudik, kami juga mengoperasikan 27 kapal dan setelah itu dikurangi jadi 19 kapal. Untuk arus balik, kami siapkan sebanyak 27 kapal. Kalau perlu kami tambah lagi," ujarnya.