REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG--Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah mengaku saat ini sedang mengawal proses seleksi komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) baik tingkat kabupaten, kota, dan provinsi.
"Seleksi komisioner KPU masuk dalam tahapan Pemilu 2014, sehingga menjadi kewenangan kami untuk mengawasinya," kata Koordinator Divisi Pengawasan dan Humas Bawaslu Jawa Tengah Teguh Purnomo di Semarang, Selasa.
Tahapan Pemilu 2014 tersebut sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 06 Tahun 2013 tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu 2014, sedangkan seleksi anggota KPU provinsi maupun KPU kabupaten/Kota masuk dalam tahapan Pemilu 2014.
Teguh menjelaskan bahwa Bawaslu Jateng akan mengawasi mulai panitia pelaksana serta rekam jejak para peserta tim seleksi.
"Kami juga berharap bagi masyarakat yang menemukan dugaan penyimpangan penyelenggaraan Pemilu 2014, dapat menyampaikan ke Bawaslu Jateng maupun Panwaslu kabupaten dan kota," katanya.
Untuk anggota tim seleksi calon komisioner KPU kabupaten dan kota sebanyak 175 orang, sejak Senin (12/8) di Semarang memperoleh pembekalan berbagai materi dari sejumlah pembicara KPU pusat.
Sejumlah materi pembekalan yang diterima di antaranya mengenai arah kebijakan dan strategi pelaksanaan seleksi, pembekalan umum tim seleksi, urgensi integritas dalam proses seleksi, dan bimbingan teknis pelaksanaan tes psikologi.
Para anggota tim seleksi calon komisioner KPU dari 35 kabupaten/kota tersebut akan menerima pembekalan hingga Rabu (14/8) dengan harapan mereka dapat bekerja secara teknis dan administratif dalam memilih calon anggota KPU kabupaten/kota yang mempunyai integritas tinggi, profesional, dan berkompeten.
