Kamis 15 Aug 2013 21:50 WIB

Babak Pertama Indonesia-Brunei Imbang Tanpa Gol

Timnas Indonesia U23
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Timnas Indonesia U23

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Babak pertama pertandingan ujicoba timnas U23 Indonesia lawan Brunei Darussalam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (15/8) malam ini berlangsung imbang 0-0.

Indonesia memiliki sejumlah peluang lewat serangan dari sisi sayap. Tapi, para pemain gagal dalam penyelesaian akhir.

Pada menit 17, Indonesia memiliki peluang lewat striker Aldair Makatindu yang berhasil menusuk dari sisi kiri pertahanan Brunei Darussalam. Aldair memiliki ruang melepaskan tembakan, tapi tembakannya masih melebar di atas kanan gawang Fahrul.

Selang 20 menit kemudian, tuan rumah kembali memiliki peluang lewat Ramdani Lestaluhu. Menerima umpan Syamsir Alam, Ramdani Lestaluhu melepaskan tembakan yang masih melenceng jauh dari sasaran.

Indonesia menguasai pertandingan dengan ball possession 55 persen. Tercatat Indonesia memiliki tiga shot on target.

Tapi, permainan disiplin barisan pertahanan Brunei Darussalam membuat serangan Indonesia selalu mentah. Tim tamu sebaliknya bermain efektif dengan mengandalkan serangan balik cepat.

Adi Said, striker andalan Brunei Darussalam, sempat membahayakan gawang Indonesia lewat tendangan jarak jauh kencangnya pada menit 29.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement