REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Ikhwanul Muslimin menyerukan pendukung Muhammad Mursi untuk ambil bagian dalam demonstrasi di Kairo setelah shalat Jumat (16/8). Demonstrasi itu akan menyuarakan anti-kudeta.
Pengumuman itu diberikan sehari setelah ratusan orang tewas terbunuh ketika pasukan keamanan membubarkan dua kamp demonstrasi pro-Mursi. Demonstrasi yang dimulai sejak Mursi terguling pada 3 Juli itupun berakhir.
"Demonstrasi anti-kudeta besok akan diberangkatkan dari semua masjid di Kairo dan menuju Ramsis square setelah shalat Jumat dalam Jumat Kemarahan," ujar juru bicara Ikhwanul Muslimin, Gehad el-Haddad, dikutip Al-Jazeera.
Menteri Kesehatan Mesir mengatakan sedikitnya 578 orang tewas dalam bentrokan berdarah pada Rabu. Lebih dari 3.500 orang terluka.