Selasa 20 Aug 2013 05:28 WIB

Berkaus Jakmania, Bocah Ini Hanyut di Ciliwung

Orang hanyut (Ilustrasi)
Foto: 108jakarta
Orang hanyut (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Peringatan bagi orangtua untuk terus mengawasi anak saat bermain. Seorang anak bernama Rispiansyah (9) warga RT 03/01 Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, hilang tak jelas rimbanya lantaran terseret arus Ciliwung ketika bermain dengan teman-teman sebayanya di pinggir sungai. "Siang tadi sekitar jam 15.00 saya tahunya adik saya diajak main sama teman-temannya di kali. Saya sendiri waktu itu lagi main play station (PS)," ujar Andri (17) kakak korban, seperti dilansir situs beritajakarta.

Menurut Andri, adiknya tersebut memang kerap bermain di pinggir Kali Ciliwung. "Dia sama teman-temannya memang sering main di situ (Kali Ciliwung). Tadi diberitahu temannya kalau adik saya hanyut," tuturnya sedih.

Saat pergi bermain, diketahui korban mengenakan kaos berwarna orange bertuliskan The Jakmania. "Terakhir pergi dia pake kaus The Jak," sambungnya.

Sementara itu, salah satu warga, Anna Gresya mengaku, beberapa warga yang melihat kelompok Rispi sedang bermain di pinggir kali sempat memberi peringatan. "Mereka sudah ada yang peringatin, soalnya air lagi pasang tadi siang, tapi mereka cuek aja," jelas Anna.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement