Jumat 23 Aug 2013 19:38 WIB

Rhoma: Surga di Bawah Telapak Kaki Ibu, Maka Pilih Ibu Khofifah

Rep: Indah Wulandari/ Red: Mansyur Faqih
Rhoma Irama
Foto: Antara
Rhoma Irama

REPUBLIKA.CO.ID, PONOROGO -- Raja dangdut Rhoma Irama mengemukakan pentingnya memilih Khofifah Indar Parawansa sebagai perwakilan perempuan menuju sebuah perubahan. 

"Kedatangan saya jauh dari Jakarta ke sini hanya untuk memenangkan pasangan Khofifah-Herman. Surga itu ada di bawah kaki ibu, maka dukung dan pilihan ibumu, Ibu Khofifah," ujar Rhoma di Stadion Batorokatong, Jumat (23/8/2013).

Ia yakin, di bawah kepemimpinan Khofifah dan Herman, seluruh tradisi, budaya, dan perbedaan di area Jawa Timur akan tetap terjaga. 

Ketua DPC PKB Kabupaten Ponorogo Ibnu Multazam ikut menggelorakan ribuan pengunjung yang hadir dengan meneriakkan nama Khofifah. "Semangat pergerakan memenangkan Khofifah tidak hanya terjadi disini di Ponorogo. Semangatnya sudah berlangsung di seluruh Jatim. Mari kita bersama-sama berangkat ke TPS untuk memilih Khofifah nomor urut 4," ujar Ibnu.

Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar juga menginginkan kemenangan pasangan BerKah di Bumi Reog tersebut. "Masio diganjal, masio difitnah, masio diganggu, Gusti Allah mboten sare (Meski diganjal,  difitnah, diganggu, Allah tidak tidur-red)," jelas Cak Imin.

Dia pun berharap, aral rintangan yang sempat menimpa jagoan dapat dibendung. Caranya, dengan mengoptimalkan segenap kader PKB, NU, Muslimat NU, gerakan perempuan dan remaja. Apalagi elektabilitas Khofifah dari survei terakhir disebutnya melaju dan kini berada di urutan pertama dengan perolehan suara 45 persen.

"Khofifiah tidak gila jabatan, beliau pernah jadi anggota PPP. Namun ketika NU mendirikan PKB beliau tanggalkan jabatan DPR-nya demi memenuhi panggilan NU ke PKB. Inilah bukti teladan seorang pemimpin," ungkap Cak Imin.

Menakertrans ini pun kemudian meminta masyarakat melakukan perubahan di bidang ekonomi. Langkah cepatnya, imbuh Cak Imin, adalah mengganti gubernur Jatim dengan sosok seorang perempuan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement