REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Iran mengutuk pembunuhan yang terus berlanjut terhadap warga Palestina. Iran mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa untuk mendukung warga sipil di tanah Palestina yang diduduki.
Seorang anggota misi PBB Iran, Mohammad Ali Motaqinejad, mengatakannya dalam pertemuan tentang 'Perlindungan Penduduk Sipil dalam Konflik Bersenjata' di Dewan Keamanan PBB.
''Warga sipil mengalami kerugian besar dalam konflik yang berbeda dan banyak kegagalan untuk mendukung warga sipil dalam bentrokan yang disebabkan untuk melanggar prinsip-prinsip hak asasi manusia internasional," katanya.
Lebih lanjut, ia menambahkan tindakan standar ganda mengenai kejahatan Israel ini telah melipatduakan ketegangan dan pelanggaran hak-hak sipil rakyat Palestina.
Motaqinejad juga menyoroti kejahatan rezim Zionis di Jalur Gaza. Dia mengatakan rezim tersebut telah membuat Gaza sebagai penjara terbesar di dunia dengan menahan 1,5 juta orang.