Kamis 29 Aug 2013 12:03 WIB

Lippo Kembangkan Perkantoran Rp 1,25 Triliun di Kawasan Thamrin

Red: Nidia Zuraya
Lippo Group
Lippo Group

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lippo Group mengembangkan proyek properti berupa menara perkantoran Lippo Thamrin senilai Rp1,25 triliun di salah satu kawasan pusat bisnis distrik di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. "Kehadiran Lippo Thamrin diharapkan mampu menjadi ikon baru di wilayah Thamrin, Jakarta Pusat," kata Managing Director Property Lippo Group Craig Williams dalam peluncuran proyek Lippo Thamrin di Jakarta, Kamis (29/8).

Menurut Craig, kehadiran Lippo Group di Jalan Thamrin merupakan langkah yang tepat karena tempat tersebut merupakan area sangat premium. Selain itu, ia juga mengemukakan bahwa saat ini masih belum ada pasokan baru untuk gedung perkantoran di berbagai titik di sekitar Jalan Thamrin.

"Lokasi di Jalan Thamrin saya sebut old money locations (lokasi uang lama), karena meski terdapat banyak perkembangan di kawasan lain di Jakarta seperti di Simatupang, tetapi Thamrin selalu menjadi lokasi prestisius," katanya. Dengan beragam kombinasi dan keunggulan tersebut, ujar dia, Lippo Group meyakini bahwa proyek properti Lippo Thamrin akan sangat menguntungkan dan akan dinanti oleh para calon pembeli.

Sementara itu, CEO Lippo Homes Ivan Setiawan Budiono mengemukakan, menara perkantoran Lippo Thamrin merupakan jawaban dari Lippo terhadap meningkatnya kebutuhan terhadap gedung perkantoran modern di wilayah Jakarta Pusat. "(Lippo Thamrin) merupakan satu-satunya menara perkantoran baru di Jalan MH Thamrin yang tersedia untuk dijual kepada masyarakat umum," kata Ivan.