Kamis 29 Aug 2013 20:29 WIB

Mahasiswa Peraih Beasiswa Bawa Kabur Mobil Dosennya

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Didi Purwadi
 Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendi Manalu (33), seorang mahasiswa peraih beasiswa kampus, menjadi pelaku pelarian dua mobil dosennya. Dua mobil tersebut juga merupakan kendaraan operasional kampus.

Korban yang juga istri dosennya Pendi, Nilam Suryani, mengatakan pelaku meminjam mobilnya dengan alasan untuk acara keluarganya. Pelaku berjanji akan mengganti biaya bensin.

Karena merasa percaya, korban meminjamkan dua mobil jenis Toyota Avanza silver metalik dan APV abu-abu. Korban menaruh kepercayaan karena pelaku sudah lama kenal korban dan sering meminjam mobil.

Tiga hari berselang mobil tersebut tidak kembali seperti janji pelaku untuk mengembalikannya. Pendi bahkan minta menambah satu hari lagi. Namun, permintaan tersebut ditolak oleh korban.

Tanpa diketahui korban karena merasa tidak curiga, polisi mengamankan Pendi di kawasan Hayam Wuruk, Gajah Mada, Jakarta Pusat, Ahad (21/8) sekitar pukul 17.50 WIB.

Polisi meringkus Pendi karena hendak menjual kendaraan Avanza silver metalik milik Nilam tanpa dokumen asli di lokasi kejadian penangkapan.

''Saya juga tidak tahu. Saya tahu mobil saya dicuri setelah polisi telepon,'' kata Nilam.

Dalam pemeriksaannya, Pendi mengaku baru pertama kali mencuri mobil. Sementara, Nilam mengatakan tidak menyangka mahasiswa suaminya itu bertindak seperti itu. Padahal, Pendi dikenal baik dan santun.

''Dia anak baik, kreatif, dapat beasiswa, dan buka usaha bengkel,'' kata dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement