REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Calon wali kota Tangerang, Arief R Wismansyah sungkem kepada orang tuanya sebelum melakukan pencoblosan pada Pilkada Kota Tangerang, Banten, Sabtu (31/8).
Pantauan di lapangan, Arief bersama istrinya, Aini Suci melakukan perjalanan dari kediaman di Jalan Sinar Hati menuju ke rumah orang tuanya di Jalan Imam Bonjol, samping RS Sari Asih Karawaci.
Tiba disana, Arief beserta isrinya disambut orang tua dan saudara-saudaranya. Setelah itu, Arief dan istri melakukan sungkeman untuk meminta doa restu dengan harapan dapat meraih suara terbanyak.
"Doakan saya ya Pak, semoga hasil yang kita raih dapat memuaskan dan sesuai harapan yakni menang dalam Pilkada kota Tangerang," kata Arief kepada orang tuanya, Marsudi.
Sambil mencium tangan orang tuanya, Arief terlihat haru karena mendapatkan dukungan dari keluarga besarnya. "Keluarga besar saya seluruhnya mendukung termasuk partisipasi masyarakat kepada saya," ujarnya.
Usai melakukan sungkem, Arief kemudian memimpin doa sebelum berangkat ke TPS 8 Kelurahan Sukajadi, Tangerang, untuk mencoblos.
Dengan berjalan kaki menuju TPS, Arief beberapa kali menemui warga yang ditemuinya. "Ayo pak nyoblos, jangan sampai gak menyalurkan hak suara," katanya.
Saat melakukan pencoblosan, Arief sempat berbincang bersama warga yang akan mencoblos. Setelah itu, Arief dan istrinya mencoblos berbarengan di TPS 8 dengan total DPT sebanyak 393 orang.
Usai melakukan pencoblosan, Arief mengatakan, dirinya merasa yakin bisa memenangi dan meraih suara terbanyak. "Insya Allah, saya bisa meraih suara terbanyak dan hanya satu putaran," kata Arief.
Sementara itu, terdapat lima pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang, yang akan dipilih warga yakni pasangan Harry Mulya Zein - Iskandar nomor urut satu, pasangan Abdul Syukur - Hilmi Fuad nomor urut dua, pasangan Dedy Gumelar - Suratno Abu Bakar nomor tiga, pasangan Ahmad Marju Kodri - Gatot nomor empat dan Arief- Sachrudin nomor lima.
Ikuti Whatsapp Channel Republika