REPUBLIKA.CO.ID, LA PAZ -- Presiden Bolivia, Evo Morales, Ahad (1/9) waktu setempat mempertanyakan alasan Amerika Serikat bagi serangan militer terhadap Suriah. Morales mengatakan akses ke minyak atau kendali regional Timur Tengah mungkin menjadi alasan sesungguhnya.
Presiden AS, Barack Obama, telah mengatakan satu serangan militer 'terbatas' yang diusulkan bertujuan mencegah penggunaan lebih lanjut senjata kimia oleh Pemerintah Suriah terhadap gerilyawan oposisi. Tuduhan yang telah dibantah oleh Damaskus.
"Di balik retorika kemanusiaan ini, terletak kepentingan Pemerintah Amerika Serikat bagi minyak atau kendali geopolitik," kata Morales dalam satu acara terbuka di Ibu Kota Bolivia, La Paz, untuk memperingati 'Hari Pengendara Sepeda dan Pejalan Kaki Nasional'.
Washington dikendalikan oleh rasa haus akan sumber daya alam, seperti kondisinya 10 tahun lalu, ketika AS menyerbu Irak. Minyaknya kini berada di bawah kekuasaan Amerika Serikat,'' kata Morales sebagaimana dilaporkan Xinhua yang dipantau Antara di Jakarta pada Senin.