REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Persema Malang tidak akan terpengaruh dengan ancaman sanksi PSSI yang akan mendiskualifikasi tim berjuluk Laskar Ken Arok itu pada putaran kedua.
"Kami tetap berkomitmen untuk menuntaskan seluruh pertandingan hingga akhir kompetisi. Kami juga berupaya untuk menghindari kekalahan WO lagi seperti pada putaran pertama lalu," kata Asisten Manajer Persema Malang, Dito Arief, di Malang, Senin.
Pihaknya meminta seluruh pemain untuk tetap fokus latihan menjelang laga lawan tuan rumah Bontang FC pada Rabu (4/9). Dito mengatakan masih belum ada surat secara resmi dari PSSI terkait ancama diskualifikasi tersebut.
Namun, kalaupun hal itu terjadi, manajemen pasti akan berusaha maksimal agar PSSI tidak sampai menjatuhkan sanksi tersebut. Secara tegas Dito mengatakan manajemen akan memperjuangkan sekuat tenaga terkait nasib tim asuhan Rudi Hariantoko tersebut agar tidak sampai dicoret.
Apalagi, katanya, sejak awal Persema sudah berkomitmen akan menuntaskan kompetisi hingga akhir musim.
Sebab, katanya, Persema lebih banyak dihuni para pemain muda yang perlu memperbanyak jam terbang dan menambah pengalaman mereka agar lebih matang dan siap berkompetisi di ajang profesional.