Senin 02 Sep 2013 19:44 WIB

Martin: Ada Pihak Khawatirkan Majunya Prabowo

Rep: M Akbar Widjaya/ Red: Dewi Mardiani
Prabowo Subianto (file photo)
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Prabowo Subianto (file photo)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Martin Hutabarat, mengatakan ada sejumlah pihak yang khawatir dengan majunya Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres). Mereka mengkhawatirkan hadangan koruptor dari konglomerat hitam di dunia bisnis dan perekonomian.

"Para koruptor pasti tidak senang dengan strategi Prabowo," kata Martin kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (2/9). Martin menyatakan Prabowo sendiri tidak khawatir menghadapi para koruptor. Hal ini karena menurutnya, proses pemilihan presiden mendatang dipilih langsung oleh rakyat. "Dia kan merasa dipilih rakyat kenapa mesti takut," ujarnya.

Martin mengatakan, Prabowo memiliki agenda perubahan di sektor hukum. Menurutnya Prabowo ingin memberantas korupsi dan koruptor habis-habisan. "Kita konsisten dukung KPK," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Jendral Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (Prodem), Andrianto, mengatakan sikap keras Prabowo terhadap koruptor akan membuat para korutor dan konglomerat hitam marah. Mereka dipastikan akan menjegal langkah pencapresan Prabowo. "Soal jegal menjegal sudah pasti, terutama para konglemerat hitam yang bebisnis tidak taat aturan yang terbiasa dengan KKN," kata Andrianto.

Andrianto menilai, sosok Prabowo memiliki rekam jejak yang bersih. Hal ini karena Prabowo berasal dari latar belakang keluarga berkecukupan. Dia percaya Prabowo mampu bersikap tegas memberantas korupsi. "Rekam jejaknya bersih karena Prabowo berlatar keluarga berkecukupan," ujarnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement