REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Pemerintah Turki menyalurkan ratusan ribu Alquran dan jutaan buku agama yang akan didistribusikan kepada para pelajar. Penyaluran ini dimaksudkan guna menunjang kursus membaca Alquran yang serentak digelar musim panas ini.
"Pemerintah tidak akan mengenakan biasa sedikit pun dari buku yang dibagikan. Pemerintah berharap ini akan meningkat minat pelajar membaca Alquran sekaligus memperdalam ilmu agama yang didapat," kata Kepala Urusan Layanan Agama Ali Erbas seperti dikutip Anadolu Agency, Selasa (3/9).
Beberapa tahun belakangan, tepatnya ketika musim panas tiba, kursus membaca Alquran digelar di seantero Turki. Sepanjang pelaksanaannya, kursus membaca Alquran mendapat apresiasi positif dikalangan masyarakat. Jumlah pesertanya pun meningkat setiap tahunnya.
Saat ini, kursus membaca Alquran diselenggarakan di 72.439 tempat dengan 115.183 pembimbing. Yang menarik, ketika kursus berakhir, mereka kembali ikut pada penyelenggaraan berikutnya.
"Pemerintah terus mendorong kampanye membaca Alquran dengan membuatnya seperti sebuah festival. Lebih dari 250 ribu banner dan billboard dikerahkan dengan harapan semakin banyak anak-anak yang tertarik ikut kursus," ujar Irbas.