Rabu 04 Sep 2013 19:46 WIB

Kena Sanksi, Persema Malang Bakal Bubarkan Tim

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Hazliansyah
Skuat Persema Malang
Foto: premierleague.co.id
Skuat Persema Malang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nasib Persema Malang kian malang. Setelah lama bergulat dengan masalah pencoretan keanggotaan dari PSSI, tim berjuluk Laskar Ken Arok kini terancam bubar di tengah jalan.

Persema menjadi satu dari tiga tim Liga Prima Indonesia (LPI) yang terkena sanksi diskualifikasi oleh PSSI. Persema bersama Persibo Bojonegoro dan Persija IPL dilarang melanjutkan putaran dua LPI karena kerap melakukan aksi walk-over (WO) selama putaran pertama. Ketiga klub itu juga dikenai denda sebesar Rp 150 juta.

Manajer Persema Malang, Patrick Tarigan, menyatakan akan mengajukan banding kepada PSSI. Patrick tetap akan mencoba meskipun ragu banding tersebut membuahkan hasil positif. Maklum, banding hanya bisa dilakukan untuk denda, bukan diskualifikasi.

"Kalau memang banding kami nantinya ditolak, kami terpaksa membubarkan tim untuk musim ini. Masalah yang sangat berat bagi kami," kata Patrick usai melakukan pertemuan dengan Sekjen PSSI Djoko Driyono di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Rabu (4/9).

Patrick mengatakan, para pemain masih menjalani latihan meskipun Persema sudah dikenakan sanksi. Persema dijadwalkan menjalani laga persahabatan melawan Persebaya 1927 pada 8 September di Gelora Bung Tomo, Surabaya.

"Laga itu mungkin akan menjadi salam perpisahan kami kepada para suporter untuk musim ini," ungkap Patrick dengan nada berat.

Sedangkan untuk musim depan, Patrick berharap timnya tidak langsung terperosok ke liga amatir dengan adanya sanksi ini. Ia berharap Persema minimal bisa berkompetisi di divisi utama.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 15 10 4 1 20 10 34
2 Persib Bandung Persib Bandung 14 9 5 0 25 15 32
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 15 7 5 3 22 13 26
4 Persija Persija 15 7 4 4 21 6 25
5 Bali United Bali United 14 7 3 4 21 8 24
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement