REPUBLIKA.CO.ID,KUALALUMPUR -- Band metal asal Amerika Serikat, Lamb of God, dilarang pentas di Malaysia karena melanggar kepekaan beragama. Rencananya Lamb of God akan tampil pada 28 September di negara dengan mayoritas penduduk muslim itu.
Pekan lalu, koran The Star melaporkan bahwa Departemen Pembangunan Islam menentang konser Lamb of God karena menampikan lagu metal dengan lirik yang dicampur kutipan ayat Alquran.
Dalam pernyataannya seperti dikutip BBC, Lamb of God, menyayangkan pihak-pihak yang melakukan pelarangan. "Kami akan mengundang setiap orang yang merasa terhina oleh musik kami untuk terlibat dalam diskusi tentang motivasi yang sebenarnya di belakang karya kami.''
Bukan pertama kalinya Malaysia melarang penampilan pemusik asing. Pada tahun 2012, penyanyi AS Erykah Badu dilarang setelah muncul fotonya dengan tato bertuliskan Allah di tubuh bagian atas. Enam tahun sebelumnya, penyelenggara konser Pussycat Dolls yang dijatuhi denda karena diputuskan melanggar undang-undang kesopanan.