Ahad 08 Sep 2013 11:39 WIB

Meski Patah Kaki Kanan, Dul Masih Bisa Berkomunikasi

Rep: Hannan Putra/ Red: Djibril Muhammad
Dul (paling kiri) bersama dua kakaknya, Al dan El.
Foto: youtube.com
Dul (paling kiri) bersama dua kakaknya, Al dan El.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak bungsu musisi Ahmad Dhani, Abdul Qodir Jaelani atau biasa dipanggil Dul,  menjadi salah satu korban kecelakaan maut yang terjadi di di KM 82.000 Tol Jagorawi, Ahad (7/9) dini hari tadi.

Peristiwa nahas tersebut merupakan kecelakaan beruntun tiga mobil. Selain Dul, dikabarkan peristiwa nahas menelan lima korban jiwa dan 11 lainnya luka-luka.

Kondisi Dul cukup parah. Keterangan dari ayahnya Ahmad Dhani, Dul mengalami patah kaki sebelah kanan, namun ia masih sadar dan bisa berkomunikasi.

Awalnya, Dul dilarikan ke Rumah Sakit Meilia Cibubur Depok sekitar pukul 01.30 WIB. Malam itu, korban kecelakaan yang dilarikan ke UGD RS Melia Cibubur berjumlah 8.

Mereka dibawa dengan mobil pick up dan didampingi petugas jasa marga. Setelah itu, sekitar pukul 05.00 Wib pagi tadi Ahmad Dhani datang k RS Melia. Dul pun dirujuk pindah ke Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan untuk menjalani operasi dan menjalani perawatan intensif.

 

Polisi setempat masih menyelidiki penyebab kecelakaan itu. Hingga kini, penyebab kecelakaan beruntun itu belum dapat diketahui.

Dari akun twitter resmi milik TMC Polda Metro Jaya disebutkan, "Kecelakaan tiga mobil di KM 8 tol Jagorawi (Cawang arah ke Cibubur), korban meninggal lima orang dan 11 luka-luka."

Ketiga mobil yang terlibat kecelakaan itu adalah mobil sedan Lancer B 80 SAL, Granmax B 1349 TFN, dan Avanza B 1882 UZJ.

Dul yang dikenal sebagai pemusik The Lucky itu Laki mengendarai mobil sedan Mitsubishi Lancer. Usianya yang masih 13 tahun tentu sudah melanggar tatib berlalu lintas.

Sebagaimana peraturan untuk memperoleh Surat Izin Mengemudi (SIM), batas usia minimal adalah 17 tahun. Selain Dul, ada seorang lagi korban dibawah umur berinisial NS. Namun Polisi Patroli Jalan Raya Tol Jagorawi masih enggan menyebutkan namanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement