Jumat 13 Sep 2013 12:30 WIB

Menteri Pariwisata 'Ngambek' Tak Diajak Diving di Pulau Komodo

Rep: Meiliani Fauziah/ Red: Nidia Zuraya
Menparekraf Mari Elka Pangestu berfoto dengan seekor orang utan berkelamin betina bernama Jenifer
Foto: TSI
Menparekraf Mari Elka Pangestu berfoto dengan seekor orang utan berkelamin betina bernama Jenifer

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kretif, Mari Elka Pangestu, baru saja tiba di Pulau Komodo. Kedatangan Mari disambut oleh Menteri Kehutanan (Menhut) Zulkifli Hasan dengan cerita tentang pengalamannya menyelam pagi tadi. "Iya, tapi saya sebal tak diajak," ujar Mari Elka kepada wartawan, Jumat (13/9).

Pagi tadi Menhut menyempatkan diri menyelam di Shotgun, salah satu titik diving di Pulau Komodo. Arus yang cukup kencang menyebabkan beberapa penyelam lecet ringan. Menhut berada di dalam laut sekitar 26 menit dengan kedalaman 17 meter.

Sail Komodo diharapkan mampu memiikat lebih banyak wartawan untuk berkunjung ke pulau ini. Setiap tahun sekitar 30 ribu wisatawan berdatangan ke sarang kadal raksasa ini. Sebanyak 90 wisatawan berasal dari mancanegara.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement